Tips Bisnis Ternak Ayam Broiler pada Saat Pandemi Covid 19 | 25 hari sudah panen wartacirebon.com

Warta cirebon: Memelihara ayam pada saat pandemi cenderung tidaklah sulit karena ayam merupakan jenis binatang yang sangat mudah beradaptasi. Ayam bisa hidup di mana saja asalkan tersedia makanan. Masyarakat memelihara ayam untuk dikonsumsi daging dan atau telurnya. Sehingga, kita mengenal ada ayam pedaging atau ayam potong dan ayam petelur.

Ayam pedaging atau ayam potong, kita lebih mengenalnya dengan sebutan ayam broiler, ayam jenis ini khusus dipelihara untuk dipotong dan diambil dagingnya. Ayam broiler sudah populer di Indonesia sejak tahun 1980-an. Hingga saat ini ayam broiler sudah dikenal masyarakat Indonesia dengan berbagai kelebihannya. "Tips Bisnis Ternak ayam pada Saat Pandemi Covid 19 ini sangat cocok pada saat kita di suruh di rumah Saja.

Dengan waktu pemeliharaan yang relatif singkat dan menguntungkan, maka banyak peternak ayam broiler baru serta peternak musiman yang bermunculan diberbagai wilayah Indonesia. Ayam broiler telah dikembangkan sangat pesat di hampir setiap negara. Di Indonesia usaha ternak ayam broiler juga sudah dijumpai hampir di setiap propinsi.

Namun begitu, banyak peternak ayam broiler mengalami kegagalan atau kebangkrutan. Hal tersebut dikarenakan kurangnya pengetahuan mengenai budidaya ayam broiler. Di samping itu, peternak hanya mengandalkan pengalaman beternak ayam biasa. Padahal periakuan terhadap ayam broiler jauh berbeda dengan ayam biasa. Kebangkrutan juga disebabkan oleh jangka waktu . pemeliharaan yang terlalu singkat namun penanganan kurang memadahi.

Baca Juga

Oleh karena itu, Artikel ini menguraikan berbagai hal mengenai ' tips budidaya ayam broiler pada saat pandemi yang antara lain meliputi manajemen brooding, pemberian pakan, sampai penangan hama dan penyakit. Dengan dipandu buku ini, diharapkan peternak ayam broiler tidak lagi mengalami kegagalan.

Di samping itu, yang paling ditekankan dalam Artikel ini adalah bagaimana budidaya ayam broiler dalam waktu relatif singkat, yaitu 28 hari sudah bisa dipanen. Treatmen atau perlakuan penting dalam budidaya yang singkat ini dapat dipahami dengan mudah karena disampaikan secara lugas dan tidak berbelit, Semoga bermanfaat..